Minggu, 02 Desember 2018

Launching 1000 Bendera dan Stiker NU

author photo

NUCIPAYUNG.OR.ID, DEPOK- Sebagai kota yang religius, Depok sangat kental dan meriah dalam peringatan Hari Besar Islam.  Bahkan, dalam identitas warga Depok yang menjadi bagian dari Ormas Islam semakin mempertegas diri dalam religiusitas. Seperti pada Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Cipayung mengadakan acara launching 1000 bendera dan stiker NU. Salah satu tujuannya adalah guna membangkitkan kembali semangat ber-NU.

“Ditengah polemik terkait bendera yang sempat meresahkan masyarakat, kita ingin mempertegas status identitas diri. Kita ingin membangkitkan kembali ghiroh warga nahdliyin untuk ber-NU secara kaffah,” ujar Ketua Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Cipayung KH. Ahmad Furqon seusai acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Lailatul Ijtima’. Masjid Al-Ittihad, Pondok Terong, Cipayung, Sabtu (01/12/2018).

Dikatakan Furqon, 1000  bendera dibagikan kepada MWC NU se Depok dan stiker tersebut akan dipasang di rumah warga nahdliyin di Kecamatan Cipayung. Tidak berhenti disini saja, lanjutnya, kegiatan lainnya juga akan terus dilaksanakan.

“Dengan penyebaran  1000 bendera dan stiker NU tersebut sebagai bagian dari mengenalkan pada masyarakat. Tentunya, dalam menjalankan program juga bekerjasama sama dengan Pemerintah setempat atau Kecamatan Cipayung,” jelasnya.

Furqon mengatakan, acara maulidurrosul dan lailatul ijtima gabungan menjadi salah satu prioritas program MWC NU Cipayung beserta Pengurus Ranting se-Kecamatan Cipayung. Ia menambahkan, salah satu tujuannya mendekatkan NU secara Jam’iyah kepada masyarakat yang notebene adalah NU secara Kultural. Selain itu, lanjutnya, agar masyarakat dan   warga nahdliyin lebih memahami serta mengambil manfaat dari NU.

“Beragam program kegiatan seperti maksud adanya program KOIN NU, pemberdayaan ekonomi, pengadaan mobil ambulance, orang tua angkat pendidikan dll,” paparnya.


Dalam acara Maulid tersebut nampak hadir Plt Ketua PC NU Kota Depok Ust. Ahmad Solechan, Badan Otonom NU, penceramah KH. Manarul Hidayat, KH. Fachrudin Murodih, KH. Abdul Mujib, KH. Muhammad Rais, KH. Abudin Abdusshomad, KH. Fatkhuri Wahmad, KH. Hariruddin, KH. Syamwari, Pak Camat, Pak Lurah dan tokoh masyarakat dan ribuan jamaah memadati masjid.(DEBAR.COM.-CIPAYUNG)

0 komentar


EmoticonEmoticon

Berita selanjutnya Berita selanjutnya
Berita sebelumnya Berita sebelumnya